
Selawe.com – Kalau hidup dijalani seperti air, ujungnya akan ke bawah. Tapi kalau ingin naik ke atas, air butuh energi. Maka kalian pun perlu energi untuk jadi lebih baik.
Itulah yang disampaikan Kepala SMP Muhammadiyah 12 (Spemdalas) GKB Gresik Yugo Triawanto, M.Si. saat menyambut enam santri baru Spemdalas Boarding School (SBS) dalam pembukaan kegiatan orientasi santri di Kader Sang Pencerah Room Spemdalas, Ahad (13/7/2025).
Kegiatan yang diselenggarakan bidang Ismuba Spemdalas ini menjadi momen awal bagi para santri untuk menapaki perjalanan baru dalam dunia pesantren modern. Suasana hangat terasa saat satu per satu santri diperkenalkan oleh Koordinator SBS Chanif Ihsan S.Fil, didampingi para musyrif dan musyrifah.
Dalam sambutannya, Yugo memberi motivasi kepada para santri agar siap menghadapi dinamika kehidupan asrama.
“Mungkin sebelumnya kalian terbiasa dilayani. Tapi di SBS, kalian akan belajar untuk mandiri. Untuk bisa naik ke atas, air butuh pompa, dan pompa butuh listrik. Maka kalian pun butuh energi untuk tumbuh jadi lebih baik,” tambahnya dengan gaya khas penuh analogi.
Merasa Betah
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Ismuba Ain Nurwindasari MIRKH turut memberi sambutan dan doa. Ia berharap para santri bisa segera beradaptasi dan merasa betah tinggal di asrama.
“Kalian akan mendapatkan ilmu dan pengalaman yang tidak bisa didapatkan ketika tidak masuk asrama,” ungkapnya.
Ain juga mengajak keenam santri baru untuk berkenalan dan menghafalkan nama satu sama lain. “Dengan saling mengenal, kalian akan merasa lebih nyaman dan merasa memiliki keluarga baru di sini,” tuturnya sembari tersenyum.
Orientasi ini, tekannya, menjadi gerbang awal pembentukan karakter kemandirian, kedisiplinan, dan semangat belajar para santri baru Spemdalas.
“Mereka tumbuh menjadi generasi tangguh yang siap berkontribusi dalam kehidupan global dengan pondasi Islami yang kuat,” harapnya. (*)
Penulis Ain Nurwindasari. Penulis Ichwan Arif.