
Selawe.com – Sebanyak 376 tumbler berbahan stainless steel berkapasitas 900 mililiter dibagikan kepada seluruh guru, karyawan, dan tamu undangan dalam rangkaian kegiatan One Day Sport (ODS) ke-3 yang digelar di SD Muhammadiyah GKB 2 Gresik (Berlian Primary School), Sabtu, (20/92025).
Tumbler edisi khusus ini memiliki fitur vacuum insulated dan dikustom dengan teknik laser engraving yang memuat nama masing-masing penerima. Inisiatif ini berasal dari Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) serta Pendidikan Non-Formal (PNF) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Gresik Kota Baru (GKB), sebagai bentuk dukungan terhadap gaya hidup sehat sekaligus upaya nyata menuju lingkungan sekolah yang lebih ramah lingkungan.
“Pesan moral dari tumbler ini sederhana tapi kuat: kita ingin mengajak semua kembali ke pola hidup sehat, salah satunya dengan mencukupi asupan air putih harian,” ujar Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PCM GKB, Fiqih Risalah, Ph.D., saat diwawancarai melalui pesan whatsapp.
Fiqih menambahkan bahwa pemberian tumbler ini juga merupakan simbol komitmen jangka panjang untuk mendukung budaya sadar lingkungan dan pengurangan limbah plastik di lingkungan sekolah Muhammadiyah GKB, yang dikenal dengan nama Mugeb Schools.
Senada dengan hal itu, Sekretaris Majelis Dikdasmen dan PNF PCM GKB, Kaswandi, menjelaskan bahwa inisiatif ini juga merespons hasil evaluasi dari keikutsertaan Mugeb Schools dalam Lomba Lingkungan Sekolah Muhammadiyah Sehat (LLSMS) yang diselenggarakan oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik.
“Salah satu catatan penting dalam lomba tersebut adalah pentingnya pengurangan penggunaan plastik sekali pakai, khususnya botol kemasan air minum. Maka kami memilih langkah yang berdampak: membiasakan membawa tumbler sendiri,” kata Kaswandi.
Empat sekolah yang tergabung dalam Mugeb Schools—yakni SD Muhammadiyah GKB 1 (Mugeb Primary School), SD Muhammadiyah GKB 2 (Berlian Primary School), SMP Muhammadiyah 12 GKB (Spemdalas), dan SMA Muhammadiyah 10 GKB (Smamio)—telah berkomitmen menjadikan kesadaran lingkungan sebagai bagian dari budaya sekolah.
Kegiatan ODS #3 tahun ini turut diramaikan dengan jalan sehat bersama. Seluruh peserta, termasuk guru dan karyawan, tampak membawa tumbler masing-masing yang mereka isi ulang di sejumlah titik pemberhentian seperti area World Park di Perumahan Pondok Permata Suci (PPS) 2 dan miniatur Menara Eiffel di kawasan PPS 1, Suci.
“Kami harap, langkah kecil ini bisa menjadi awal dari kebiasaan baik yang lebih besar—tidak hanya untuk guru dan karyawan, tapi juga menjadi contoh nyata bagi seluruh siswa,” ujar Fiqih.
Majelis Dikdasmen dan PNF PCM GKB berharap program ini menjadi gerakan berkelanjutan yang berdampak langsung terhadap budaya hidup sehat dan kepedulian lingkungan di lingkungan pendidikan Muhammadiyah Gresik. (*)
Penulis Waviq Amiqoh. Editor Ichwan Arif.