Blog

Serunya PKDA, Siswa Kelas I Bikin Kolase Asmaul Husna

18
×

Serunya PKDA, Siswa Kelas I Bikin Kolase Asmaul Husna

Sebarkan artikel ini
Salah satu tim kelas I Alpen menunjukkan hasil kolase karya timnya. (Zahra)

Selawe.com – Suasana ceria dan penuh semangat mewarnai kelas I Alpen di Mugeb School saat mengikuti Pesantren Kilat Darul Arqam (PKDA), Selasa (18/3/2025) pagi. Dipandu oleh wali kelas Novita Zahiroh, S.Pd, para siswa diajak untuk berkreasi membuat kolase Asmaul Husna dari kertas lipat warna-warni.


Kegiatan diawali dengan pembagian kelompok yang terdiri dari 2-3 anak. Novita kemudian membagikan tiga lembar kertas lipat kepada setiap kelompok.

“Anak-anak, kita akan membuat kolase dari kertas lipat,” ujarnya dengan penuh semangat.


Novita menjelaskan langkah-langkah pembuatan kolase dengan sabar. Pertama, kertas lipat dipotong kecil-kecil dengan berbagai bentuk, seperti persegi, segitiga, dan segi panjang. “Segini,” tunjuknya sambil memperlihatkan contoh potongan kertas yang telah disiapkan oleh guru asisten.


Setelah itu, potongan kertas ditempelkan pada pola Asmaul Husna yang telah disediakan. “Tempel yang rapi ya! Tempel sekreatif kalian,” imbuhnya.


Di tengah asyiknya memotong kertas, Jenna tiba-tiba menyeletuk, “Kayak motong sayur dan buah. Di rumah aku biasanya motong apel.” Celetukan ini disambut antusias oleh teman sekelompoknya, Aca, yang juga sering membantu orang tuanya memotong sayuran di rumah.

Saking asyiknya, mereka sampai lupa untuk menempelkan potongan kertas pada pola. Sayyidah Nuriyah, S.Psi yang turut mendampingi kegiatan pun mengingatkan mereka dengan lembut. “Kalian sudah menggunting banyak sekali. Itu sudah cukup untuk menutupi kaligrafi ini. Ayo sambil menempel!” ujarnya

PKDA Mugeb School terasa seru. Siswa diajak berkreasi membuat kolase Asmaul Husna dari kertas lipat warna-warni.
Aca dan Jenna bekerja sama bikin kolase Asmaul Husna. (Sayyidah Nuriyah)

Latih Motorik Halus


Mereka pun segera bekerja sama. Aca bertugas menggunting dan memilih warna, sementara Jenna menempelkan potongan kertas pada pola Asmaul Husna Al Kabir, yang berarti Yang Maha Besar.

“Itu masih ada area yang terlihat putih. Ayo tumpuk lagi dengan warna yang sama agar lebih rapi,” tutur Sayyidah.


Di akhir sesi, hasil karya mereka diabadikan dalam jepretan kamera. “Sebelum Ustazah Zahra foto, ayo rapikan dulu. Sampahnya dibersihkan,” ujar Zahra, guru asisten kelas I Alpen.


Alyssa Naura Almahyra (Aca) dan Jennaira Bhuana Annasya (Jenna), dua siswa kelas I Alpen, terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Mereka belajar bekerja sama, berkreasi, dan mengenal salah satu Asmaul Husna dengan cara yang menyenangkan.


Kegiatan membuat kolase ini tidak hanya melatih keterampilan motorik halus siswa, tetapi juga menanamkan nilai-nilai keagamaan sejak dini. Semangat dan keceriaan mereka menjadi bukti, belajar agama bisa dengan cara kreatif dan menyenangkan. (*)

Penulis Sayyidah Nuriyah