Liputan

Siswa Spemdalas Belajar Kesehatan Reproduksi Remaja di OTM

88
×

Siswa Spemdalas Belajar Kesehatan Reproduksi Remaja di OTM

Sebarkan artikel ini
Ortu Mengajar Spemdalas
dr. Sofia Aulina saat menjelaskan kesehatan reproduksi remaja di kegiatan Orang Tua Mengajar (OTM) SMP Muhammadiyah 12 (Spemdalas) GKB Gresik, Selasa (20/5/2024).

Selawe.com – Kesehatan Reproduksi Remaja dibahas dalam kegiatan Orang Tua Mengajar (OTM) SMP Muhammadiyah 12 (Spemdalas) GKB Gresik, Selasa (20/5/2024).

Sebagai pemateri adalah dr. Sofia Aulina, wali siswa Zafran Haydar Bagaskara, VII Honesty Digital Class Program (DTCP). Membuka paparannya, Sofi menjelaskan arti kesehatan reproduksi.

“Jadi anak-anak dalam keadaan sejahtera secara fisik, mental, dan sosial dalam menjalankan fungsi dan proses menghasilkan keturunan,” jelasnya.

Nah, jelasnya, agar kondisi sejahtera tercipta, snak-anak harus tahu apa yang terjadi pada diri kalian. Saat ini, kalian sudah memasuki usai pubertas yaitu saat organ-organ tubuh, terutama reproduksi, mulai berkembang.

Dalam kondisi ini, lanjutnya, organ reproduksi laki-laki dan perempuan sudah berfungsi. Sehingga dimungkinkan terjadi kehamilan. Namun, secara fisik dan kejiwaan remaja belum siap untuk memiliki keturunan.

“Ada beberapa cara yang harus dilakukan oleh remaja dalam usaha mencapai kesehatan reproduksi. Pertama adalah menghindari sentuhan fisik di daerah sensitif. Apabila ada orang lain yang melakukannya, anak-anak harus speak up. Selain itu, para remaja putri perlu untuk selalu berada di tempat yang aman dalam beraktivitas. Selain itu, hindari berdua dengan lawan jenis yang bukan mahrom,” imbuhnya.

Sofi mennambahkan yang tak kalah penting adalah anak-anak harus menjaga kebersihan organ reproduksi. Tidak hanya remaja putri, yang putra juga harus menjaga organ reproduksinya dengan cara menjaga kebersihannya.

“Anak-anak, pastikan kalian membersihkan organ reproduksi dengan air bersih. Yang tak kalah penting adalah menjaganya tetap kering agar tidak tumbuh jamur/bakteri,” tandasnya. (*)

Penulis Fitri Wulandari. Editor Ichwan Arif.