Liputan

Hidup tanpa Fomo, Berikut Tips Menerima Diri Sendiri

58
×

Hidup tanpa Fomo, Berikut Tips Menerima Diri Sendiri

Sebarkan artikel ini
Smamio
M. Marzuki Imron, ST atau ustadz Naruto, motivator nasional menyampaikan materinya di Smamio

Selawe.com – Momen Halalbihalal setiap tahun tidak hanya ajang untuk saling memaafkan dan mempererat tali silaturahmi tapi juga untuk membangun kerjasama dan meningkatkan semangat untuk seluruh warga sekolah. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa, guru, dan karyawan SMA Muhammadiyah 10 (Smamio) GKB Gresik, Rabu (9/4/2025).

Kegiatan ini diawali dengan apel pagi dilanjutkan salaman. Acara selanjutnya adalah motivasi yang disampaikan motivator nasional Ustadz M. Marzuki Imron, ST.

Ustadz yang terkenal dengan nama beken Ustadz Naruto ini memberikan motivasi dengan tema The Best Moment for Self Acceptance. “Kita ini adalah orang yang mudah dipengaruhi alias fomo,” ujarnya.

Dia menyampaikan, berbagai trend diikuti. Dari velocity, tari THR, dan lainnya semua diikuti. Ada yang menyampaikan juga terkait kesamaan gender, padahal antara laki-laki dan perempuan itu berbeda. Mereka memiliki kelemahan dan kelebihan masing-masing.

“Lalu bagaimana cara bisa menerima diri sendiri tanpa fomo?” ucapnya.

Ada tiga poin penting bisa menerima diri sendiri. Pertama gunakan kelemahan sebagai kelebihan dan manfaatkan kelemahan jadi kekuatan diri. Misalnya ada orang cadel yang secara umum itu dianggap kekurangan.

“Harusnya si cadel menjauhkan diri dari hal-hal yang berhubungan dengan mulut, misal menjadi sales. Tapi si cadel memilih menjadi sales kamus bahasa Inggris dengan strategi yang dia gunakan. Hasilnya penjualannya banyak,” katanya.

Kedua, jangan pakai standar orang lain untuk kehidupan kita. Jangan membandingkan hidup kita dengan orang lain. “Buka hp scroll tiktok, cukup scroll saja dan jangan dimasukkan hati” lanjutnya.

Ustadz Naruto menjelaskan jangan sampai apa yg dilihat ditiru dan dijadikan standar hidup. Buktinya kalau di medsos tiktok orangnya yang tampil di situ lebih banyak pakai filter dari pada menunjukkan wajah aslinya.

Terakhir yaitu memandang sesuatu dengan rasa syukur.  Berusaha untuk tidak mengeluh. “Musuh iblis adalah mukmin yang bahagia karena dia tidak protes terhadap Allah dan tidak komplain terhadap takdir, alias selalu bersyukur,” ucapnya.

Siswa Smamio
Tuan rumah X E2 Smamio siap menerima tamu ‘unjung-unjung’ dari kelas lain

Unjung-unjung dan Jajan Khas Lebaran

Selain kegiatan motivasi tersebut ada juga “unjung-unjung” di kelas lain. Kegiatan ini dilakukan setelah acara motivasi.

Setiap kelas menyiapkan layaknya tuan rumah di rumah dengan berbagai jajanan kering khas lebaran dan dari daerah masing-masing. Ada nastar, alen-alen, opak jepit, getas, roti kacang, kismis, kurma, roti kembang, dan lain-lain. Sebagian lagi menjadi tamu yang berkeliling ke kelas-kelas lain.

“Kegiatan ini seru dan kita bisa mengenal sambil ngobrol dengan teman lain dan adek kelas dengan suasana lebaran,” ucap Vanya Illona TA siswi kelas 12-2 yang tadi menjadi tuan rumah acara ‘unjung-unjung’ ini. (*)

Penulis Yanita Intan Sariani. Editor Ichwan Arif.